Happy Ash Wednesday!

Menikmati senjaa usai hujan, aroma tanah lembab yang khas,butir-butir air hujan yang masih betah padaa dedaunan,warna warni kembang cantik seolah tersenyum manis padaku yang jugaa sama manisnyaa...
Mmm,suasanaa ini benar-benar mengundang rindu...rindu pada palang abu yang sudah pudar dari siang tadi yang tertinggal hanyalah maknaa 'Dari Abu Kembali ke Abu'
Detik-detik yang sedang dinikmati ini tidak dapat diputar kembali, hanyaa akan menyisakan kenangan...pabilaa salah oleh karena kurang menghargai detik-detik yang telah lewat, maafkanlah diri,mulailah untuk menghargai dan memberi maknaa padaa tiap detik selanjutnyaa agar hidup menjadi lebih berarti,sebelum kitaa kembali menjadi abu... J
Happy Ash Wednesday! (18/02/2015)

geschrieben von Fifin Rato

Salam Welas Asih!

Sudah selarut ini perhatian masih terbenam dalam lautan kata-kata asing. Hmm,masih beberapaa lembar lagi yang mesti dialihbahasakan...Beruntungnya perangkat optikku masih dibawah pengaruh kafein,bukan latte,mocca,atau cappuccino yang dibubuhi krim susu yang diteguk, tapi homemade esspresso (kopi no lea ala Lio) makanyaa setia melek berjam-jam.
Sunyi benar,detak jarum jam seolah berteriak minta diperhatikan pengend rehat barangkali kelelahan berputar-putar seharian, disisi lain Jangkrik Choir sedang mementaskan senandung malam, agak berisik memang untuk yang masih terjaga. Sedari beberapa detik yang lalu,decakan 2 ekor cicak ini paling menyita perhatian, lagi kasmaran dech kayaknya..kejar-kejaran,saling cumbu,cuek saja mereka dgn bbrapa serangga yg lewat tdk jauh yg bisa jadi santapan lezat,hmm susah kalo lg jatuh cinta maw lapar maw lambung na epen! Lanjut su kalian,tanpa disadari sudah bikin jealous si Tokek yg dari tadi melotot ke arahku. Kenapa,kek? Kau jarang,eh bukan jarang tapi tidak pernah terlihat bermesraan seperti mereka,kau sembunyikan di mana kekasihmu?
Atau kau sedang Jomblo sehingga kau memimpikan seekor kekasih semanis aku?Tataplah terus jika dapat mengobati galaumu,Hehe...
Jikaa dipikir-pikir,suasana selarut ini tidak sesenyap yang kupikirkan, adaa mereka,sahabat kita yang juga bisa bersenandung, saling jatuh cinta, bahkan galau tanpa kekasih. Mereka pun persis sama seperti kita. Inilah kebenaran sejatinyaa,semua terlihat dan terdengar apaa adanyaa hanya pada saat seperti ini,yah saat sunyi dan hening seperti ini kala ribuan mata dan telinga telah terlelap dan terbuai mimpi indah.
Mmm,andai mereka tahu ada kehidupan dan cinta pada setiap wujud yang bernyawaa........Ah sudahlah...,sudah cukup untuk berandai-andai,waktunyaa istirahat...Namun kawan kala kau merindukan Kebenaran Sejati,temukanlah DIA dalam keheningan. Terima kasih kalian sudah menemani hingga lembar terakhir. 

Salam Welas Asih,salam Harmony! ( 21/02/2015 )

geschrieben von FIFIN RATO ;-)

Chocolate & Weekend

Chocolate & Weekend

 ( 22 Nov. 2014 )

Tadi pas mampir ke minimarket,niatnyaa cuma sebentar..eh memang dasar mata jarang lihat yg bening-bening...mematung di pojok rak display sambil perhatikan 3 koko masuk.Seperti sudah direncanakan mereka langsung menuju rak display coklat.Enggan beranjak,kuperhatikan saja mereka yang lg asyik memilah milih coklat..Selang beberapa detik ada debat kecil diantara mereka,bagaimana aku tahu?Yaiyalah 'berisik' sech,hehe
Saking penasaran kudekati saja mereka,maksudnya bukan nimbrung tapi nguping,haha sambil pura-pura nyari coklat jugaa!
Koko 1 : "CewekQ sukaa coklat ini tapi Dy gendut,rekomendasikan dong,yang mana kek,tapi kali ne harus makin hot?" Aku tak mengerti,tapi epen,lanjut nguping... Koko 2 : "Nah,yang ini nech solutif,beli byk jugaa gag bakalan obesitas Dy,lowfat and..." Koko 3 : "...and super hot..hot..hot..Ayo beli yang byk...for bed party..C'Mon,this's weekend,dude!" Aku makin bingung tak paham! Ketiganya tertawa terbahak-bahak sambil berlalu menuju kasir.

Masih berdiri melongo,kemudian sekali-kali memandang coklat-coklat itu,berpikir keras and batin,"Coklat+akhir pekan = superhot bed party,korelasinyaa dimana?apaa maksud mereka?kali ini tidak bisa 'epen' tapi apaa e?" Setelah berpikir beberapa saat "Astagaa,iyaa benar coklat mengandung zat Afrodisiak (baca : zat perangsang daya seksual),waduh coklat kan kayaa akan kandungan zat yang satu ini,so it means....wow!"

Ah,sudahlah..epenkah?Sebelum beranjak menuju kasir,kulirik kembali coklat-coklat itu,tadinyaa terkesan sweet,cute,friendly tapi setelah ketemu koko bertigaa kesannyaa koQ jadi 'vulgar' yah??Wah efek Afrodisiaknyaa sampe ke otak nech!

Whateverlah,happy weekend with chocolate yah! 

geschrieben von Fifin Rato ;-)